Andi dan Dina Terima Undangan Forum dan Lokakarya ke India, Siap Jalin Kerja Sama Budaya Internasional

Lalu Hilman Afriandi (kiri) bersama Muhamad Rosikhan memeriksa Ambar Charkha dari India (Foto: Dina Faisal/ Bidadariku)
Lombok Barat, NTB - Yayasan Andi dan Dina kembali menegaskan komitmennya dalam diplomasi budaya lintas negara dengan menerima undangan resmi dari Woven Fabric Studio, Murshidabad, Benggala Barat, India. Kegiatan ini akan digelar selama sepekan mulai tanggal 3 – 11 Agustus 2025. Kegiatan ini merupakan bagian dari India-Indonesia Textile Cultural Exchange and Forum , sebuah inisiatif pertukaran budaya tekstil yang kini memasuki seri keduanya sejak digagas oleh Yayasan Andi dan Dina pada tahun 2024.

Forum dan lokakarya internasional ini akan mempertemukan dua lembaga budaya tekstil dari India dan Indonesia dalam rangka memperkuat kerja sama bilateral di bidang pelestarian warisan tekstil tradisional serta pengembangan teknologi yang tepat guna untuk masyarakat.

Pada kesempatan ini, Yayasan Andi dan Dina akan membawakan seri khusus bertema Transfer Teknologi, dengan fokus pada teknologi Ambar Charkha —sebuah alat pemintal kapas manual yang telah digunakan secara luas oleh perempuan di desa-desa di 29 negara bagian India.

“Alat pemintal kapas Ambar Charkha ini tidak menggunakan listrik, namun sepenuhnya dioperasikan dengan tenaga manusia. Divisi Khadi and Village Industies Commission (KVIC) di bawah Kementerian Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah Pemerintah India sudah lebih dari setengah abad berjuang agar perempuan di desa menggunakan Ambar Charkha. India kini menjadi negara yang mampu memintal kapasnya sendiri menjadi benang tenun menggunakan Ambar Charkha”. Ujar Dina, Ketua Yayasan Andi dan Dina”. 

Transfer teknologi Ambar Charkha kepada Yayasan Andi dan Dina akan dilakukan dalam bentuk lokakarya intensif selama sepekan , yang kemudian akan ditutup dengan sesi forum terbuka yang menghadirkan para penggiat, peneliti, dan perajin tekstil dari kedua negara.

Kegiatan ini diharapkan menjadi tonggak baru dalam membangun jembatan budaya antara Indonesia dan India, serta membuka peluang kolaborasi yang lebih luas untuk revitalisasi alat pemintalan kapas tradisional dan pemberdayaan komunitas perempuan di pedesaan Indonesia.

Melalui forum berseri ini, Yayasan Andi dan Dina meneguhkan peran aktifnya sebagai institusi budaya tekstil yang berupaya menyambungkan pengetahuan lokal dengan inovasi global.

Andi dan Dina melalui merek dagang Indonesia Bidadariku® telah menjalin interaksi budaya dengan Woven Fabric Studio sejak tahun 2022 lalu. Mereka mendatangkan satu unit Ambar Charkha ke Praya, Kabupaten Lombok Tengah, Provinsi Nusa Tenggara Barat pada bulan Agustus 2022. (LHAs)

Posting Komentar untuk "Andi dan Dina Terima Undangan Forum dan Lokakarya ke India, Siap Jalin Kerja Sama Budaya Internasional"