Profil Dita Faisal

Dita Faisal, praktisi media TV dan konten kreator
Nama saya Laila Hajarul Aswadita. Kebanyakan orang memanggil saya dengan sebutan Dita. Saya lebih dikenal dengan nama populer Dita Faisal. 

Karir saya di dunia jurnalistik dimulai pada tahun 2008-2009 sebagai jurnalis di TVRI Nasional, dan kemudian pada 2009-2021 saya bergabung menjadi reporter dan presenter di salah satu stasiun televisi berita swasta nasional, tvOne. 

Selama menjadi wartawan, saya mendapat kesempatan untuk menjadi jurnalis di Istana Kepresidenan pada 2014-2015. Terpilih menjadi wartawan di lingkaran istana kepresidenan merupakan pengalaman berarti dalam perjalanan karir jurnalistik saya. Sebuah pengalaman yang sudah pasti diinginkan oleh banyak wartawan.

Saya tinggal di Balikpapan selama 17 tahun dan 17 tahun berikutnya melanjutkan studi dan bekerja di Ibu Kota, Jakarta.

Saya suka dengan segala tantangan yang membuat saya menjadi pribadi positif. Inilah yang kemudian membuat saya aktif mengikuti berbagai kegiatan kerelawanan dan kompetisi. 

Saya beruntung karena menjadi wartawan pertama yang menginjakkan kaki di kereta MRT Jakarta bersama 4 wartawan daring dan cetak di Nippon Sharyo Jepang melalui program Fellowship MRT Jakarta. Sebagai peraih program Fellowship Jurnalis MRT Jakarta 2017, saya mendapatkan pengalaman berharga dalam bidang transportasi publik modern.

Setelah 13 tahun menjalani karir di bidang jurnalistik, pada 17 Juni 2021 saya dan suami memutuskan untuk pindah ke Desa Serang, Blitar, Jawa Timur, untuk lebih dekat dengan alam. Menjalani kehidupan di alam terbuka pada usia muda serta menjalankan misi sosial yang bermanfaat bagi lingkungan adalah impian yang ingin kami wujudkan bersama.

Di desa, saya aktif sebagai relawan untuk kegiatan Konservasi Penyu Segoro Lestari yang bertujuan melestarikan ekosistem penyu. Saya juga terlibat sebagai relawan dalam budidaya mangrove di kawasan Pantai Serang, Blitar yang terletak hanya dua ratus meter dari tempat tinggal saya. 

Guna menghindari kepunahan, pada Oktober 2023, saya mulai menanam pohon kapas jenis Gossypium barbadense asal Lombok di area pesisir pantai Serang, Blitar, Jawa Timur. 

Hingga saat ini, saya aktif dalam mengajar, menulis, serta menjadi konten kreator yang berfokus pada isu lingkungan dan sosial. 


3 komentar untuk "Profil Dita Faisal"